Kiospulsamagetan.com – Ada sumber protein nabati, antara lain Tahu, Tempe dan Almond
#Ada #sumber #protein #nabati #antara #lain #Tahu #Tempe #dan #Almond
Protein adalah salah satu nutrisi penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi Anda. Jadi pastikan anak mendapat makanan yang cukup, termasuk protein nabati.
Menurut Food Insight, protein adalah salah satu nutrisi pembangun yang tersimpan di otot dan kolagen.
Protein dan asam amino bertindak sebagai pembawa hormon, enzim dan nutrisi lainnya.
Menurut Kesehatan Anak, anak-anak membutuhkan sekitar hingga gram per hari, tergantung pada usia, jenis kelamin, dan berat bayi Anda.
Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, ada beberapa jenis klasifikasi protein, salah satunya adalah protein nabati.
Cari tahu seperti apa gambarnya dan sumber protein jenis ini.
Seperti namanya, protein nabati merupakan sumber protein yang berasal dari tumbuhan.
Protein nabati tidak hanya merupakan sumber protein yang baik, tetapi juga menyediakan nutrisi lain seperti serat, vitamin, dan mineral.
Lantas, protein nabati apa yang bisa Anda berikan untuk si kecil untuk mendukung tumbuh kembangnya? Baca selengkapnya.
Foto: Almond (Stok Foto kiospulsamagetan.com)
Almond adalah sumber protein nabati pertama yang bisa ibu berikan kepada anaknya.
ons almond mengandung enam gram protein.
Biasanya anak-anak lebih menyukai jenis kacang-kacangan ini, sehingga para ibu bisa mencoba memberikannya kepada si kecil.
Bunda bisa menambahkan kacang almond ke dalam menu harian anak sebagai camilan.
Almond dapat dikonsumsi dengan cara dipanggang atau dibuat menjadi smoothies yang lezat.
Baca juga: Resep Es Krim Kacang Merah yang Menyegarkan
Gambar: Kedelai (Stok Foto kiospulsamagetan.com)
Protein nabati yaitu kedelai untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak selanjutnya.
Ibu bisa mengolah susu kedelai dari susu kedelai yang enak dikonsumsi anak atau membeli susu kedelai jika ingin lebih mudah.
Ini juga merupakan pilihan yang baik jika anak Anda alergi terhadap protein susu sapi.
Tidak hanya mengandung gram protein ( ml), susu kedelai juga merupakan sumber kalsium, vitamin D, dan vitamin B yang sangat baik.
Namun perlu diingat bahwa kedelai dan susu kedelai secara alami tidak mengandung vitamin B, sehingga disarankan untuk memilih jenis susu kedelai yang diperkaya dengan vitamin B.
Selain itu, pilihlah susu kedelai tanpa pemanis untuk meminimalkan jumlah gula yang ditambahkan secara berlebihan.
Baca juga: Kaya Protein, Ketahui Manfaat Kedelai Ini!
Foto: Tahu dan Tempe (Flickr.com)
Tahu dan tempe merupakan salah satu jenis olahan kedelai yang juga menjadi sumber protein nabati.
Tahu dan tempe mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh untuk membuat protein yang membantu pertumbuhan otot, tulang, dan organ tubuh.
Moms bisa membuat aneka masakan lezat dari tahu dan tempe dengan cara digoreng, dipanggang, ditambahkan ke dalam sup, atau ditumis dengan bumbu yang disukai anak.
Baca juga: Peringatan! Ini efeknya jika si Kecil kekurangan asam amino esensial
Foto: Kacang polong (Pexels.com/Markus Winkler)
Kacang polong atau buncis yang dimasak mengandung protein nabati yang tinggi, dengan sekitar , gram protein per ½ cangkir.
Kandungan proteinnya tentu saja cukup tinggi, sehingga Anda bisa memilih untuk memenuhi kebutuhan protein si kecil.
Biji arabika dapat diolah dengan cara direbus atau dipanggang. Anda bisa menambahkannya ke semur dan kari atau membumbui dengan merica dan memanggangnya di oven.
Khusus untuk anak-anak, ibu bisa menambahkan selai kacang ke dalam sandwich sebagai menu sarapan.
Baca juga: Masakannya enak, berikut manfaat buncis untuk kesehatan anak
Foto: Edamame
Edamame adalah jenis legum lain yang sangat kaya protein dan bisa menjadi sumber protein nabati.
Ini dibuktikan dengan fakta bahwa cangkir edamame mengandung gram protein.
Moms bisa membersihkan edamame dan merebusnya hingga matang, menjadikannya camilan favorit anak-anak.
Biarkan anak-anak menyendok isi kacang edamame sebelum makan.
Edamame juga kaya akan asam folat, vitamin K dan serat yang semuanya sangat bagus untuk mendukung tumbuh kembang bayi Anda.
Baca juga: Vitamin Penambah Nafsu Makan Anak Bisa Dicoba Si Kecil!
Foto: Selai Kacang (Stok Foto kiospulsamagetan.com)
Bunda harus tahu bahwa dua sendok makan selai kacang mengandung protein hingga gram.
Bisa juga ibu jadikan pilihan protein nabati untuk menambahkan selai kacang ke dalam menu harian si kecil untuk memenuhi kebutuhan proteinnya.
Moms bisa menambahkan selai kacang ke dalam smoothies, mengoleskannya pada oatmeal, mengoleskannya pada sandwich, mencelupkan sebagian sausnya ke dalam saus apel atau bahkan es krim.
Baca juga: Kreasi Resep Kue Selai Kacang Enak dan Menggoda
Gambar: Quinoa (Stok Foto kiospulsamagetan.com)
Quinoa adalah biji-bijian berprotein tinggi dan protein nabati lengkap untuk mendukung tumbuh kembang anak Anda.
Perhatikan bahwa quinoa yang dimasak mengandung gram protein per cangkir.
Biji ini juga kaya akan nutrisi lain, termasuk magnesium, zat besi, dan serat.
Baca juga: Biji Bunga Matahari, Cemilan Sehat Saat Hamil
Foto: Kentang (Stok Foto kiospulsamagetan.com)
Kentang merupakan sumber protein nabati yang juga baik untuk anak. Kentang panggang besar menawarkan gram protein per porsi.
Selain itu, kentang juga kaya nutrisi lain seperti potasium dan vitamin C.
Ibu bisa menyiapkan berbagai hidangan lezat untuk anak dari kentang.
Misalnya dengan mengubahnya menjadi keripik kentang sebagai camilan, mencampurkannya dengan telur untuk membuat perkedel kentang, atau menambahkannya ke dalam sup hangat dengan ayam.
Baca juga: Resep Jajanan Kentang Enak, Yuk Coba!
Gambar: Biji chia (Freepik.com)
Biji chia merupakan sumber protein yang lengkap, mengandung gram protein per sendok makan.
Biji-bijian ini bisa menjadi pilihan protein nabati untuk memenuhi kebutuhan gizi harian anak.
Moms bisa menambahkan biji chia ke dalam smoothie, menaburkannya di atas yogurt, atau merendamnya dalam air atau susu almond untuk membuat puding.
Biji chia banyak tersedia di pasaran, Anda bisa menemukannya di toko grosir baik offline maupun online.
Baca juga: Resep Puding Blue Chia Seed, Mulus Banget!
Gambar: Oatmeal (Stok Foto kiospulsamagetan.com)
Sumber protein nabati lain yang bisa Anda berikan pada bayi Anda adalah oat atau oatmeal.
Setengah cangkir ( ml) oat kering mengandung sekitar gram protein dan gram serat.
Porsi ini juga mengandung magnesium, seng, fosfor, dan folat dalam jumlah yang baik untuk tubuh.
Meskipun oat tidak dianggap sebagai protein lengkap, namun mengandung protein berkualitas lebih tinggi daripada biji-bijian lain yang biasa dikonsumsi seperti nasi dan gandum.
Baca juga: Resep MPASI dan Resep Oatmeal untuk Bayi, Yuk Coba Moms!
Gambar: Jagung Manis (Freepik.com/jcomp)
Jagung manis merupakan salah satu sumber protein nabati yang bisa dipilih para ibu untuk memenuhi asupan protein anak.
Sayuran ini memiliki , gram protein per porsi besar.
Tidak hanya bergizi, jagung manis juga memiliki rasa yang enak sehingga anak-anak pasti menyukainya.
Bunda bisa mengolahnya dengan merebus dan memasaknya, atau menjadikan jagung manis sebagai sajian sup panas saat cuaca dingin.
Baca juga: Resep Sup Jagung Krim Cocok Disantap Saat Hujan
Gambar: Asparagus (Stok Foto kiospulsamagetan.com)
Sayuran lain yang kaya protein, seperti asparagus. Asparagus rebus mengandung , gram protein per cangkir.
Bunda bisa mencoba menyajikan asparagus dengan cara dipanggang bersama daging sapi atau mencoba resep lainnya agar anak tertarik untuk mencobanya.
Baca juga: Manfaat Kesuburan Asparagus, Ini Faktanya
Foto: Brokoli (Freepik.com/racool-studio)
batang brokoli rebus mengandung , gram protein.
Bunda bisa menjadikannya sebagai salah satu sayuran untuk memenuhi kebutuhan protein harian anak.
Selain menjadi sumber protein nabati yang bagus, brokoli menawarkan serat yang mengenyangkan dan kaya akan vitamin K dan C.
Moms bisa mengolah brokoli dengan sosis, bakso, atau sayuran lain yang ditambahkan pada daging ayam dan sapi.
Anda juga bisa merebusnya dan menambahkan sedikit garam sebagai camilan sehat, atau membuat jus brokoli yang bergizi dengan sayuran lainnya.
Baca juga: sayuran yang baik untuk dikonsumsi ibu hamil
Foto: Alpukat (Freepik.com/jcomp)
Alpukat merupakan buah dengan kandungan protein yang tinggi.
Satu buah alpukat ukuran sedang mengandung sekitar , gram protein.
Moms bisa menyajikan alpukat dalam puding atau smoothie yang lembut, bertekstur kental, dan kaya protein yang akan membuat anak tertarik untuk mencicipinya.
Jadi ada beragam sumber protein nabati, mulai dari kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran hingga buah-buahan.
Semoga bisa menjadi referensi Moms dalam memenuhi kebutuhan protein bayi.
#Ada #sumber #protein #nabati #antara #lain #Tahu #Tempe #dan #AlmondAda sumber protein nabati, antara lain Tahu, Tempe dan Almond